
Pesawaran Kabarlampung– Sebuah rumah di RT 02, Dusun 7, Desa Sukaraja, Kecamatan Gedongtataan, Pesawaran hangus dilalap api, Senin pagi (21/7/2025).
Kebakaran diduga disebabkan oleh korsleting listrik, dan meski tidak ada korban jiwa, seluruh isi rumah beserta harta benda pemiliknya ludes terbakar.
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 09.20 WIB ini pertama kali diketahui oleh seorang warga bernama Zedni, yang saat itu hendak berangkat kerja. Ia terkejut melihat kobaran api sudah melahap bagian ruang tamu rumah milik Joko yang dikontrak oleh Tavif Pujianto (44), seorang pedagang bubur yang biasa mangkal di Jalan A. Yani, Gedongtataan.
“Saya melihat api sudah membesar di bagian depan rumah yang letaknya bersebelahan dengan SDN 02 Gedongtataan. Saya langsung minta bantuan warga sekitar, tapi api terlalu besar dan cepat menyebar,” kata Zedni.
Puluhan warga berupaya memadamkan api dengan alat seadanya, namun kesulitan karena material rumah sebagian besar terbuat dari triplek dan kayu, yang mudah terbakar. Api dengan cepat menjalar ke seluruh bagian bangunan.
Sekitar pukul 10.05 WIB, tim pemadam kebakaran dari Kabupaten Pesawaran tiba di lokasi. Meski langsung berupaya memadamkan api bersama warga, keterbatasan suplai air menyulitkan proses pemadaman secara menyeluruh.
“Air dari mobil pemadam sempat habis, tapi cukup membantu meredam api agar tidak merambat ke rumah warga lainnya,” ujar Zedni.
Sementara itu, Penjabat Kepala Desa Sukaraja, Surawan, memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun ia menyebut kerugian material cukup besar, mengingat seluruh isi rumah milik Tavif dan keluarganya tidak bisa diselamatkan.
“Untuk total kerugian masih dalam pendataan, namun yang jelas satu unit rumah habis terbakar,” pungkas Surawan.(*)