Bandarlampung, Kabarlampung.co -Seorang mahasiswa nyaris jadi bulan-bulanan massa setelah ketahuan merekam wanita mandi di asrama DPD KNPI Lampung, Jalan ZA Pagar Alam, Gedong Meneng, Rajabasa, Bandar Lampung. Pada Minggu pagi, 9 November 2025, pukul 09.00 WIB.
Pemuda berusia 18 tahun itu, hampir menjadi bulan bulana warga, saat kepergok merekam seorang wanita yang sedang mandi berinisial HS, 21 tahun.
Peristiwa itu terjadi ketika korban HS melihat ada handpone dengan kamera menghadap dirinya diventilasi kamar mandi, Korban langsung berteriak hingga membuat pelaku panik menurunkan ponsel tersebut.
Teriakan korban membuat penghuni asrama dan warga sekitar berdatangan. Pelaku sempat diamankan warga yang marah dan hampir menjadi sasaran amuk massa.
Beruntung beberapa penghuni segera mengamankan pelaku ke dalam ruangan, sebelum akhirnya diserahkan kepada Unit PPA Polresta Bandarlampung.
Kasat Reskrim Polresta Bandarlampung, Kompol Faria Arista Sabtu 15 November 2025 mengungkap hasil penyelidikan, selain korban HS pelaku juga telah merekam dua wanita lainya saat mandi lokasi yang sama, tersangka DR mengaku nekat merekam wanita wanita mandi karena terdorong oleh gairah seksual akibat sering menonton video dewasa.
Adapun modus yang dilakukan pelaku dengan cara meletakkan handpone untuk merekam di diventilasi kamar mandi, sedang ia menonton dari handpone lainya yang langsung terkonek ke handpone utama.
Polisi menyita dua unit ponsel, masing-masing milik pelaku, Atas perbuatanya tersangka dijerat Pasal 29 UU No. 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dengan ancaman hingga 12 tahun penjara, serta Pasal 14 UU No. 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual dengan ancaman 4 tahun penjara. (AR)
